MEDAN-Operasi Terpusat yang digelar Polda Sumut dengan Sandi Lilin Toba 2022 di mulai 23 Desember 2022 – 02 Januari 2023 berhasil meminimalisir kecelakaan lalulintas dan fatalitas kecelakaan.
“Selama 11 hari operasi, Polda Sumut dan Jajaran telah melakukan berbagai upaya untuk menciptakan Kondisi yang kondusif Menjelang, Pada Saat dan setelah Hari Natal 25 Desember 2022 dan Tahun Baru 2023,”kata Kapolda Sumut Irjen Pol Drs. R.Z. Panca Putra S, M.Si melalui Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi Selasa (3/1/23).
Dijelaskannya, lebih dari 120 Pos Pengamanan, Pos Terpadu dan Pos Pelayanan yang di tempatkan di titik rawan macet dan rawan gangguan kamtibmas didirikan, kehadiran Polisi menjadi jawaban aman dan kondusifitasnya sumatera utara selama Natal dan Tahun Baru 2023.
Dikatakan Hadi, terkait hal ini Polda Sumut telah melakukan sosialisasi melalui berbagai media sosial, media Online, cetak dan media elektronik secara terus menerus dilakukan kepada masyarakat pengguna jalan selama Natal dan perayaan malam pergantian tahun.
“Dalam Operasi Lilin Toba 2022 ini kegiatan tersebut mengalami peningkatan signifikan mencapai 14.241 kegiatan,”jelasnya.
Menurut Hadi, sedangkan, data pelanggaran yang berhasil di himpun selama Operasi Lilin Toba 2022 mengalami penurunan dan tindakan Polisi adalah dengan memberikan Teguran 6817 kepada para Pengguna Jalan.
Lanjutnya, untuk angka kecelakaan lalu lintas sendiri selama 11 hari pelaksanaan Operasi Lilin Toba di tahun 2022 mengalami penurunan di bandingkan dengan pelaksanaan operasi Lilin Toba tahun lalu 2021.
“Kecelakaan Lalulintas selama operasi lilin 20 kejadian menurun drastis 57,14 persen,” pungkasnya (*/esa)
